Suatu jaringan komputer local biasa disebut LAN (Local Area Network) adalah suatu jaringan data kecepatan tinggi dan fault tolerant yang menghubungkan sejumlah PC, printer dan peralatan lainnya pada suatu area yang relatif kecil.
LAN akan memberikan banyak keuntungan bagi pemakainya seperti penggunaan bersama suatu peralatan seperti printer serta berbagai aplikasi komputer, pertukaran file di antara pemakai yang terhubung di jaringan, dan komunikasi antar pemakai melalui mail elektronik atau aplikasi lainnya.
Untuk mencakup wilayah yang lebih luas maka dikenal istilah Internetworking yang merupakan suatu kumpulan jaringan-jaringan individu yang terhubung melalui peralatan intermediate networking.
Secara umum, jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula mengakui bahwa akses ke teknologi informasi modern selalu memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang teknologi. Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien, membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date, membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing), memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien, membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif.
Tujuan dibuatnya system jaringan koputer ini adalah untuk mempermudah kita dalam mengerjakan sebuah pekerjaan, terutama pada lingkungan perkantoran, Lembaga-lembaga, kantor pemerintahan dan sebagainya. Dengan sistem jaringan komputer ini juga kita bias menghemat waktu dalam sebuah pekerjaan.
2. Analisis Lokasi
• Infrastruktur S/W Visio
• Aliran Listrik
Penjelasan Infrastruktur menggunakan S/W Visio dan Aliran Listrik :
Pemancar yang digunakannya adalah dari Flexi karena sinyal yang didapat cukup kuat. Warnet ini,menggunakan enam komputer dan di setiap masing-masing computer memakai satu modem. Sedangkan untuk fungsi jaringannya memakai Billing Internet, Sharing File, Sharing Printer, dan Sharing Bluetooth. Untuk aliran listriknya menggunakan tegangan 1300 Watt.
3. Mencocokan Peralatan
Beberapa Hardware yang digunakan adalah :
• Modem
• Kabel UTP dan STP
• Konektor RJ-45
• Kabel Hoaksial
• Wireless Adapter
• Switching
• Router sistem operasi memakai microtic, yang fungsinya untuk management bandwidth, authentikasi akses, dan active directory
• Ethernet Card(Lan Card).
Rencananya warnet ini juga akan memperluas jaringannya sehingga memerlukan:
• 3 unit server
a. Network Management system,Monitoring Network, Kiwi Syslog Manager, PRTG Monitoring.
b. Mail Server, Webserver.
c. Authentication, Active Directory yang berfungsi mengauthentikasi akses client(username dan password), DHCP, Radius, Monitoring Webserver.
• 2 buah HUB Switch(@ 24 Port)
• 2 radio wireless yang berfungsi untuk menyebarkan akses internet dan menerima akses internet dari VSAT.
VSAT ini mnggunakan Disk VSAT yang disewakan beserta modemnya.
Contoh :Indosat M2
4. Rencana konfigurasi
Warnet ini memakai Windows Server sebanyak tiga unit seperti yang telah disebutkan di point 3. Dari VSAT M2 biasanya hanya diberi enam IP Public, yang diantaranya dipakai untuk Modem, Server (masing-masing server satu IP public), Router, dan sisanya dapat digunakan untuk WEB domain. Sedangkan untuk IP clientnya sendiri menggunakan IP Privat yang diatur oleh Microtic secara otomatis/DHCP.
5. Penjadwalan
Untuk kegiatan pembangunannya tidak terlalu rumit, yaitu setelah PC terinstal semua oleh sistem operasi (Windows dan aplikasi lainnya), kemudian mengcrimping kabel UTP dengan konektornya (RJ-45). Apabila kabel LAN siap dipasang, kita hanya tinggal mengatur jarak kabel dan habswitch ke PC. Terakhir konfigurasi IP di setiap PC.
Menurut pengelola warnet, waktu konfigurasi yang dibutuhkan tidak memerlukan waktu lama, melainkan dapat diselasaikan dalam satu hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar